Blogger Template by Adityarama Syam

Ketika Tuhan Menciptakan Ibu

Catatan dari seorang sahabat……

Hikayat ketika itu, Tuhan telah bekerja enam hari lamanya. Kini tiba giliran diciptakan para ibu.
Seorang malaikat menghampiri Tuhan dan berkata lembut : "Tuhan, banyak waktu yang Tuhan habiskan untuk menciptakan ibu ini?"
Tuhan pun menjawab pelan : "Tidakkah kau lihat perincian yang harus dikerjakan?

1. Ibu ini harus water proof (tahan air/cuci) tapi bukan dari plastik.
2. Harus terdiri dari 180 bagian yang lentur, lemas dan tidak cepat capai.
3. Ia harus bisa hidup dari sedikit teh kental dan makanan seadanya.
4. Memiliki kuping yang lebar untuk menampung keluhan anak-anak dan suaminya.
5. Memiliki ciuman yang dapat menyembuhkan hati yang sedih.
6. Lidah yang manis untuk merekatkan hati yang patah, dan
7. Enam pasang tangan!!!!"

Malaikat pun menggeleng-gelengkan kepalanya : "Enam pasang tangan...? ck ck ck..."
Tuhan pun membalas : "Tentu saja! Bukan tangan yang merepotkan Saya, melainkan tangan yang melayani sana sini, mengatur segalanya menjadi lebih baik....",

8. Juga tiga pasang mata yang harus dimiliki seorang ibu."

"Bagaimana modelnya?" tanya malaikat semakin heran.
Tuhan pun mengangguk-angguk.
"Sepasang mata yang dapat menembus pintu yang tertutup rapat dan bertanya "Apakah yang sedang kau lakukan disitu?", padahal sepasang mata itu sudah mengetahui jawabannya.
"Sepasang mata kedua sebaiknya diletakkan di belakang kepalanya, sehingga ia bisa melihat
kebelakang tanpa menoleh. Artinya, ia dapat melihat apa yang sebenarnya tak boleh ia lihat
"Dan sepasang mata ketiga untuk menatap lembut seorang anak yang mengakui kekeliruannya. Mata
itu harus bicara! Mata itu harus berkata : "Saya mengerti dan saya sayang padamu." Meskipun
tidak diucapkan sepatah kata.

"Tuhan." kata malaikat itu lagi, "Istirahatlah."
"Saya tidak dapat, Saya sudah hampir selesai."

9. Ia harus bisa menyembuhkan diri sendiri kalau ia sakit.
10. Ia harus tetap memberi makan 5 orang dengan uang yang menipis diakhir bulan.
11. Ia juga harus menyuruh anak umur 9 tahun mandi pada saat anak itu tidak ingin mandi....."

Akhirnya malaikat membalik-balikkan contoh Ibu dengan perlahan. "Terlalu lunak", katanya memberi komentar.
"Tapi kuat!' Kata Tuhan bersemangat. "Tak akan bisa engkau bayangkan betapa banyak yang bisa ia tanggung, pikul dan derita."
"Apakah ia dapat berpikir?" tanya malaikat lagi.
"Ia tidak hanya dapat berpikir, tapi ia juga dapat memberi gagasan, idea dan "berkompromi", Kata Sang Pencipta.

Akhirnya malaikat menyentuh sesuatu di pipi, "Eh, ada kebocoran di sini."
"Itu bukan kebocoran", Kata Tuhan. "Itu adalah air mata....air mata kebahagiaan, air mata kesedihan, air mata kekecewaan, air mata kesakitan, air mata kesepian, air mata kebanggaan, air mata...air mata...."
"Tuhan Engkau memang ahliNya....", malaikat pun berkata pelan.

"Subhanallah.... Maha besar engkau ya Allah .... Mulialah engkau wahai para ibu.... "

0 Comments:

Post a Comment



Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

Download MP3 Terbaru

Pengikut

Daftar Blog Saya